HEADLINES.ID – Layanan Transportasi Jakarta (Transjakarta) rute Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) saat ini sudah mendapatkan izin operasional dari Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) juga harus mereka hubungi untuk izin tersebut.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, “Saat ini, kami sedang melakukan pemenuhan administrasi karena Transjakarta akan melayani bandara di luar Jakarta. Tentunya harus melalui izin dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ)”.
Sebelum beroperasi, layanan Transjakarta yang mereka rancang khusus untuk staf bandara itu akan mereka uji terlebih dahulu. Menurut Syafrin, layanan tersebut akan mulai beroperasi pada awal Juli 2023 dengan menggunakan sekitar 15 unit bus Transjakarta.
“Target kami uji coba selesai pada minggu pertama bulan Juli. Rencananya, ada 15 uni yang akan kami uci coba,” ujarnya.
Di awal uji coba, menurut Syafrin bisa staf gunakan dari Terminal Kalideres hingga Bandara. Pengujian tersebut bertujuan untuk menentukan jalur alternatif yang paling efektif menuju bandara.
Penjabat (Plt) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sebelumnya menyatakan usulan layanan Transjakarta dengan rute Bandara Soetta akan mereka periksa khusus bagi staf bandara saat pulang malam.
“Kajian tersebut sedang dalam pembahasan dengan Dinas Perhubungan. Iya, sebentar untuk para pekerja yang pulang kerja pada malam hari,” kata Heru pada 8 Juni 2023 di Pusat Latihan Kerja Pengembangan Industri (PPKPI), Pasar Rebo, Ciracas, Kota Jakarta Timur.
Pelayanan Khusus Pekerja Bandara di Soetta
Heru mengatakan, dalam uji coba dinas akan mengambil keputusan sementara. Ia mengklaim, meski masih ada transportasi lain yang tersedia untuk melayani pelanggan, layanan tersebut hanya mereka tujukan pada staf bandara yang bekerja pada shift malam.
“Ini masih di tahap percobaan, ya. Masih ada Damri dan lainnya. Nanti akan kami sinkronkan,” yakinnya.
Pada Minggu, 28 Mei 2023, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Dirut AP II bertemu dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi untuk membahas integrasi transportasi di Bandara Soetta.
Rapat koordinasi berlangsung saat kereta inspeksi melakukan perjalanan dari Stasiun BNI City Jakarta menuju Bandara Soetta. Dalam pembahasan itu, PT Angkasa Pura II (Persero) mengusulkan agar bus Transjakarta boleh beroperasi di Bandara Soetta pada jam-jam tertentu.
Ia mencontohkan layanan pagi pukul 06.00–09.00 WIB. Dan layanan sore pukul 18.00–21.00 WIB sebagai sarana transportasi pegawai bandara untuk berangkat dan pulang kerja.