HEADLINES.ID – Di SEA Games 2023, tim basket putri Indonesia menorehkan sejarah. Di ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara itu, mereka meraih emas untuk pertama kalinya.
Hal itu ditetapkan saat tim Merah Putih mengalahkan tuan rumah Kamboja 100-54 pada Sabtu, 13 Mei 2023, di Morodok Techo Indoor Sports Center di Phnom Penh, Kamboja. Untuk meraih kemenangan kelimanya.
Setelah memenangkan lima pertandingan mereka, skuad Chin-Wen Lin kini memimpin klasemen basket SEA Games 2023 dengan 10 poin. Meski Merah Putih masih memiliki satu pertandingan melawan Singapura yang akan dimainkan besok, mereka belum melampaui mereka dalam hal poin.
“Kami berhasil meraih medali emas untuk pertama kalinya, jadi saya tidak yakin harus berkata apa. ‘Bangga’ hanya satu kata. Kami berusaha keras untuk SEA Games terbaru.”
“Kami sebelumnya mendapat perunggu di SEA Games 2019 di Manila. Kemudian, pada 2018, kami memenangkan perak di SEA Games di Vietnam pada 2021. Sekarang kami memiliki emas, bukan hanya emas biasa. Tapi emas yang sempurna karena kami telah mengalahkan semuanya. tim besar,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, lima kemenangan skuat Tim Merah Putih itu tak lepas dari kepastian Indonesia meraih medali emas.
Malaysia menjadi rival terdekat di klasemen, dengan raihan 9 poin dari empat kemenangan dan satu kekalahan. Filipina mengikuti dengan tujuh poin, hasil dari tiga kemenangan dan satu kekalahan.
“Bahkan, misalnya kami kalah dalam match terakhir melawan Singapura. Kami masih menyisakan lima kemenangan dan satu kekalahan. Filipina dan Malaysia sama-sama menderita kekalahan sekali. Dan karena kami telah mengalahkan kedua tim. Jika sama, kami menang dalam permainan head-to-head. Oleh karena itu, kami pasti menang,” kata Christopher.
Raih Medali Emas SEA Games 2023
Tim Merah Putih ingin menuntaskan prestasinya dengan memupuskan kemenangan meski sudah memiliki emas. Melawan Singapura di laga pamungkas, misi ini akan diselesaikan Dyah Lestari dkk pada Minggu, 14 Mei 2023.
Masih ada satu pertandingan tersisa melawan Singapura. Jangan meremehkannya, tapi kita harus berhasil besok. Tim basket putri Indonesia belum pernah meraih emas dalam kondisi emas yang mulus. Oleh karena itu, kami cukup bangga,” ujar Christopher.
Sentimen senada disampaikan Danny Kosasih, Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi).
Mungkin masih ada satu pertandingan, saya percaya. Meski sudah pasti menang, alangkah baiknya jika semua permainan berhasil. Jadi idealnya,” kata Danny.
