Jakarta, Vaksin corona (Covid-19) global akan dibagi secara gratis jika memang terbukti efektif. Namun hal ini, akan berlaku di negeri Paman Sam, Amerika Serikat.
Pejabat Gedung Putih mengatakan vaksin akan didistribusikan tanpa biaya ke semua orang Amerika. Bakal ada kontrak untuk menjamin pengiriman ratusan juta dosis jika disetujui uji klinis.
Dosis vaksinnya sendiri akan dibayar oleh pemerintah Trump. Asuransi akan membebaskan biaya pada pelanggan.
“Kami berada di jalur yang tepat untuk memberikan ratusan juta dosis pada Januari 2021,” kata seorang pejabat senior departemen kesehatan AS, Paul Mango, dikutip dari AFP Jumat (14/8/2020).
“Kami sama sekali tidak mengurangi ketatnya evaluasi (vaksin) dan mudah-mudahan disetujui.”
Pemerintah Donald Trump gencar berinvestasi di pengembangan vaksin corona. Ada enam proyek di antaranya Moderna, Pfizer, Johson & Johnson dan AstraZeneca.
Total yang sudah diinvestasikan mencapai US$ 10 miliar. Direktur National Institutes of Health (NIH)/ Institut Kesehatan Nasional AS, Francis Collins, mengaku optimis satu dari enam vaksin yang diinvestaikan akan berhasil di akhir tahun.
Sebelumnya Rusia mengklaim pertama di dunia yang menciptakan vaksin Covid-19. Vaksin yang diberinama Sputnik V itu sudah didaftarkan sejak Selasa (11/8/2020).
Meski begitu fase III (uji akhir) masih akan dilakukan. Rencananya 20.000 orang akan turut serta. CNBC Indonesia