HEADLINES.ID – Dermaga IV (Ponton) yang semula berkapasitas 10 ton namun pada akhirnya akan menjadi Dermaga Movable Bridge (MB) berkapasitas 60 ton sedang diperbaiki oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero).
Dermaga IV (Pontoon) yang semula berkapasitas 10 ton, di-upgrade oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menjadi Dermaga Movable Bridge (MB) berkapasitas 60 ton.
Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin lama antara Pemerintah Kabupaten Jembrana dengan PT PP (Persero) Tbk dalam proyek peningkatan kapasitas dan kapasitas Dermaga IV (Ponton) Pelabuhan Gilimanuk. menjadikannya dermaga Moveable Bridge (MB).
“Ini harapan semua pihak, infrastruktur Pelabuhan Gilimanuk semakin mumpuni dan mampu melayani kapal-kapal besar dengan penambahan kapasitas dari Dermaga Ponton menjadi MB. Ira mengatakan pada Sabtu, 24 Juni 2023, bahwa Proyek ini ditargetkan selesai akhir November 2023 agar bisa berjalan saat pelayanan transportasi Natal dan Tahun Baru semakin dekat.
Ira mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan yang Pemkab Jembrana berikan untuk berpartisipasi dalam inisiatif pembangunan infrastruktur pelabuhan ini.
“Dengan ini, kami juga menjadi corporate citizen dalam hal memperluas keterhubungan pulau Bali khususnya Kabupaten Jembrana. Tidak hanya mengakses mobilitas masyarakat dan logistik, tetapi juga mendukung pengembangan pariwisata di wilayah Bali Barat,” sambut Ira.
Ungkapan Terima Kasih Bupati
I Nengah Temba, Bupati Kabupaten Jembrana, memuji ASDP yang begitu cepat merespon pesan yang dikirimkan. Ia pun mengajak ASDP untuk ikut serta dalam renovasi Jembrana mendatang.
“Pembangunan infrastruktur dan dukungan ekonomi lokal sangat berperan penting untuk mewujudkan tujuan menjadi Jembrana Emas. Oleh karena itu, pembangunan ASDP yang lebih kuat juga akan membantu pemulihan ekonomi lokal,” katanya.
Dermaga MB yang mampu menampung kapal berkapasitas 4.000 GRT ini akan mereka bangun. Tujuannya untuk menggantikan Dermaga Ponton Pelabuhan Gilimanuk yang saat ini hanya bisa menampung kapal berkapasitas 2.000 GRT. Selain itu, panjang dermaga akan bertambah dari 24 menjadi 75 meter. Dan panjang trestle akan bertambah dari 25 menjadi 75 meter. Tiga unit Mooring Dolphin dan lima unit Bolder akan mereka sertakan dalam fasilitas tersebut.
Mendorong Ekspansi Ekonomi
Lanjut Ira, pertumbuhan perekonomian daerah dan industri transportasi akan ia dukung dengan perbaikan infrastruktur dermaga. Terakhir, konektivitas antardaerah akan mempercepat perkembangan industri pariwisata dan perdagangan lokal.