HEADLINES.ID – Penyalahgunaan data pribadi oleh banyak pihak semakin marak terjadi. Banyak transaksi dan bisnis kini dilakukan secara online sebagai akibat dari pesatnya pertumbuhan platform teknologi informasi. Regulasi yang berkaitan dengan keamanan data pribadi masyarakat menuntut perhatian lebih meskipun sangat menyederhanakan cara masyarakat menjalani kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, penting bagi semua pihak, termasuk penyelenggara sertifikat elektronik seperti PT Privy Identitas Digital (Privy), mengambil langkah pencegahan kejahatan dunia maya di era digital, seperti pencurian atau penyalahgunaan identitas, pemalsuan data pribadi dan tanda tangan, hingga kebocoran data lainnya. .
Standar internasional ISO 27701 (Sistem Informasi Manajemen Data Pribadi), yang menjabarkan kerangka kerja dan instruksi untuk perlindungan data, termasuk bagaimana bisnis dapat menangani informasi pribadi kliennya, secara resmi berhasil Privy dapatkan pada April 2023. Selain itu, ISO 27701 sertifikasi dapat membantu bisnis menunjukkan bahwa mereka mematuhi undang-undang dalam skala global.
Dengan akreditasi ini, Privy lebih mampu memastikan perlindungan informasi pribadi pengguna dan memastikan hanya hasil positif yang memengaruhi mereka. Selain itu, Privy kini dapat dengan lebih mudah mendukung makalah perjanjian antar bisnis yang efektif, mendorong keterbukaan pemangku kepentingan, dan menetapkan peran dan tanggung jawab bagi pengguna Privy berkat akreditasi ini.
“Saat ini, banyak pengguna dan bisnis Privy yang sangat menyadari betapa pentingnya mengamankan data pribadi. Dan untuk melakukan itu, kami sekarang mengikuti protokol yang mematuhi standar internasional untuk keamanan dan perlindungan data, kata Krishna Chandra, Chief Petugas Penerangan Privy, dalam keterangan tertulis pada Senin, 8 Agustus 2023.
Sertifikasi
Dengan akreditasi ini, Privy yakini akan selalu dapat mempertahankan dan melindungi data pribadi penggunanya dengan tetap menawarkan layanan yang nyaman.
Setelah mendapatkan akreditasi ini, Krishna Chandra mengatakan, “Harapan kami adalah dapat meningkatkan kepercayaan 2.200 perusahaan kami. Dan lebih dari 37 juta pengguna individu terhadap layanan identitas digital dan tanda tangan Privy.”
Privy adalah satu-satunya PSrE yang meraih ISO 27701. Privy adalah salah satu penyedia awal sertifikat elektronik dan tanda tangan elektronik di Indonesia. Hal ini tentu menambah jaminan bahwa Privy adalah penyedia identitas digital yang andal.
Langkah untuk mendapatkan sertifikasi ini kami ambil tidak hanya untuk memenuhi persyaratan perundang-undangan. Tetapi juga sebagai hasil dari dedikasi Privy untuk menjaga informasi pribadi para penggunanya.