HEADLINES.ID – Komite Wasit PSSI baru-baru ini mengundang dua wasit asing untuk memimpin pertandingan di BRI Liga 1 2024/25 dan Pegadaian Liga 2 2024/25.
Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kompetisi dan perwasitan di Indonesia. Selain memimpin laga-laga penting, kehadiran wasit elite AFC ini juga menjadi kesempatan bagi wasit lokal untuk menimba pengalaman berharga.
Komite Wasit PSSI Mengundang Wasit Asing
Untuk meningkatkan standar perwasitan, Komite Wasit PSSI mengundang dua wasit elite dari AFC. Mereka ditugaskan memimpin beberapa pertandingan krusial di Liga 1 dan Liga 2 selama periode tertentu. Langkah ini diharapkan dapat memberikan pembelajaran langsung bagi wasit-wasit Indonesia.
Profil Ko Hyung-jin
Ko Hyung-jin, wasit elite AFC asal Korea Selatan, memiliki rekam jejak mengesankan, termasuk memimpin pertandingan di Piala Asia AFC Qatar 2023.
Pada awal tahun 2025, ia ditugaskan memimpin empat pertandingan Liga 1. Pertandingan tersebut meliputi laga antara Dewa United FC melawan Arema FC pada 11 Januari 2025 yang berakhir 2-0 untuk Dewa United.
Selanjutnya, pada 14 Januari 2025, Borneo FC harus mengakui keunggulan Semen Padang dengan skor 1-3 di bawah kepemimpinannya.
Kemudian, pada 17 Januari 2025, Ko memimpin pertandingan antara Persebaya Surabaya dan Malut United FC. Terakhir, pada 10 Januari, ia menjadi pengadil saat Barito Putera kalah 2-3 dari Persija Jakarta.
Profil Clifford Daypuyat
Clifford Daypuyat, wasit elite AFC asal Filipina, juga berkontribusi dengan memimpin empat pertandingan Liga 2 pada periode yang sama. Pada 31 Januari 2025, ia memimpin laga di mana Deltras FC mengalahkan PSPS Pekanbaru dengan skor 2-0.
Kemudian, pada 4 Februari 2025, pertandingan antara Adhyaksa FC dan FC Bekasi City berakhir imbang 0-0 di bawah pengawasannya
Clifford juga dipercaya memimpin pertandingan antara Bhayangkara Presisi FC dan Persela Lamongan pada 7 Februari 2025 yang berakhir dengan skor 2-2.
Terakhir, pada 9 Februari 2025, Persiku Kudus menang tipis 1-0 atas Persibo Bojonegoro dengan Clifford sebagai wasit utama.
Kehadiran wasit asing ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pertandingan, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran bagi wasit-wasit Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memiliki visi untuk mempercepat peningkatan kualitas wasit lokal hingga mencapai level Asia bahkan dunia.
Dengan belajar langsung dari wasit berpengalaman, diharapkan wasit Indonesia dapat meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka.
