Jakarta, CNBC Indonesia – Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 4 telah dibuka. Para calon penerima manfaat program itu kini bisa mendaftar secara daring (online) dan luring (offline).
Bagi para peserta yang belum kesempatan menjadi peserta gelombang 1, 2, dan 3, bisa mencoba lagi untuk mendaftar pada gelombang 4. Pendaftaran sudah dibuka sejak Sabtu (8/8/2020) pukul 12.00 WIB dan tersedia kuota sebanyak 800.000.
Ketua Komite Cipta Kerja Rudy Salahuddin mengatakan, calon penerima Kartu Prakerja wajib mendaftarkan diri, baik melalui situs resmi Kartu Prakerja atau melalui luring. Pendaftaran secara luring bisa langsung mendatangi Kementerian Ketenagakerjaan atau pemerintah daerah, khususnya di Dinas Ketenagakerjaan setempat.
Calon pendaftar peserta prakerja harus datang sendiri dan langsung mendatangi instansi tersebut. Kemudian, mengisi formulir di mana format isian formulir sama dengan format isian pendaftaran secara daring.
“Dari permohonan tersebut, lalu nanti secara kolektif dikumpulkan oleh kementerian/lembaga dan dari kementerian/lembaga nantinya akan mengirimkan pendaftaran,” ujar Rudy dalam keterangan pers secara virtual, Jumat (7/8/2020).
“Setelah disahkan oleh menteri ketenagakerjaan (kemudian) dikirimkan kepada PMO (project management office) sehingga nanti PMO akan mengukuhkan penetapan calon peserta Kartu Prakerja tersebut,” lanjutnya.
Beberapa syarat masyarakat yang ingin mendapatkan manfaat program Kartu Prakerja di antaranya adalah merupakan Warga Negara Indonesia (WNI), berusia di atas 18 tahun, tidak sedang bersekolah atau menempuh pendidikan formal.
Selain itu, calon peserta yang dipastikan lolos masuk sebagai peserta program Kartu Prakerja adalah peserta tidak terdaftar menjadi penerima bantual sosial (bansos), seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Supaya lolos pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 4, pelamat harus lolos beberapa lapis verifikasi data, mulai dari verifikasii email, nomor ponsel, Nomor Induk Kependudukan (NIK), usia, riwayat pendidikan, hingga facial recognition melalui swafoto (foto selfie) yang dilakukan oleh masing-masing peserta.
Berikut tips agar bisa lolos mendaftar lolos program Kartu Prakerja:
Email dan Nomer Handpohone
Calon peserta program Kartu Prakerja diharuskan untuk menggunakan email dan nomer ponsel yang masih aktif
Swafoto atau Foto Selfie
Swafoto yang diunggah harus memenuhi ketentuan, yakni terlihat seluruh bagian muka, tampak lurus menghadap kamera. Foto juga sebaiknya diatur cahayanya, agar tidak terlalu gelap/terlalu terang.
Karena ada proses pencocokan wajah dengan KTP, maka sebaiknya peserta dilarang menggunakan kacamata saat swafoto. Juga dilarang untuk menggunakan topi atau penutup kepala, kecuali yang mengenakan jilbab atau hijab. Swafoto yang diunggah juga sebaiknya tidak menggunakan masker dan wajah tak tertutup rambut, agar wajahnya terlihat jelas.
Format foto yang diunggah juga sebaiknya diambil dalam metode potrait dan bukan landscape dan sebaiknya latar belakang foto tidak bergambar atau polos.
Cara Mendaftar Kartu Prakerja
Bagi peserta yang tak lolos menjadi peserta Kartu Prakerja gelombang 1, 2 dan 3, bisa langsung login ke akun Kartu Prakerja dan bergabung dengan gelombang 4. Namun, jika calon peserta adalah baru pertama kali mengikuti pendaftaran Kartu Prakerja, harus membuat akun Kartu Prakerja sebelum melakukan pendaftaran.
Berikut cara mendaftar program Kartu Prakerja:
1. Membuat akun dengan mengakses situs www.prakerja.go.id, dan pilih opsi mendaftar
2. Isi formulir pendaftaran seperti nama lengkap, e-mail yang masih aktif dan kata sandi baru
3. Secara otomatis akan masuk di kotak masuk (Inbox) e-mail calon pendaftar berupa link untu mengkonfirmasi e-mail.
4. Setelah meng-klik konfirmasi e-mail, maka e-mail sudah terdaftar dan akan kembali ke situs www.prakerja.go.id untuk melanjutkan pendaftaran.
5. Isi formulir pendaftaran (nama, e-mail, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto KTP dan foto selfie dengan KTP)
6. Masukkan nomor telepon yang masih aktif dan kode OTP akan dikirim melalui SMS
7. Calon peserta akan melakukan tes motivasi dan kemampuan dasar kurang lebih selama 15 menit
8. Jika lolos akan ada pemberitahuan dari Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja melalui e-mail. Peserta pun akan diminta untuk mengisi nomer rekening atau e-wallet untuk kemudian diproses agar bisa mengikuti pelatihan dan mendapatkan insentif