Hyundai Resmi Membuka Pabrik Baterai Pertamanya di Indonesia

Hyundai
Foto: Unsplash.com/ The Punisher

HEADLINES.ID – Melalui Hyundai Energy Indonesia (HEI), salah satu divisi dari Hyundai Motor Group, perusahaan secara resmi membuka pabrik pertamanya di Asia Tenggara dan Indonesia.

Sistem EV PE (Power Electric) yang merupakan jantung dari kendaraan listrik didukung oleh Hyundai Mobil, pemain penting dalam elektrifikasi industri otomotif global.

Pabrik perakitan baterai kendaraan listrik Hyundai ini akan berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, dan menempati lahan seluas 32.188 meter persegi.

Ketika model kendaraan listrik baterai (BEV) Indonesia ditawarkan di pasar Asia Tenggara pada 2024, pabrik akan memasoknya dengan sistem baterai.

Nantinya, bagian tersebut akan disempurnakan dengan dua jenis sel baterai yang berbeda: kapasitas kecil untuk jarak pendek dan kapasitas besar untuk jarak jauh.

Menarik untuk dicatat bahwa Hyundai melalui Hyundai Motor Group juga akan memproduksi sel baterai tersebut di Indonesia. Upaya tersebut terlaksana melalui joint venture dengan LG Energy Solution di pabrik sel baterai. Saat ini, sedang mereka bangun di Karawang, Jawa Barat.

“Tentunya upaya kami untuk memperkuat ekosistem EV (Electric Vehicle) Hyundai di Indonesia mengukuhkan posisi perusahaan. Hal tersebut berperan penting dalam mendukung pemerintah dalam memajukan ekosistem EV bangsa. Sehingga menjadi yang terdepan di Asia Tenggara,” ujar Young Tack Lee, Presiden Direktur Hyundai. Markas Besar Hyundai Motor ASEAN.

“Pabrik sistem baterai ini juga berperan penting dalam melengkapi rantai nilai kendaraan listrik di Indonesia,” ungkap Young Tack Lee.

Nilai Tambah

Selain itu, Young mencatat bahwa dengan lebih menekankan pada elektrifikasi. Juga perluasan infrastruktur sangat membantu perusahaan asal Korea Selatan ini dalam memberikan nilai tambah. Hal tersebut sebagai respons terhadap tren dan kebutuhan pasar. Upaya ini juga mendorong keberlanjutan industri.

Ia mengatakan, “Pembangunan pabrik baterai ini juga bertujuan untuk menunjukkan komitmen Hyundai memimpin elektrifikasi di sektor otomotif Indonesia.”

Kedekatan fasilitas sistem baterai ini dengan fasilitas Hyundai lainnya. Itu termasuk pabrik perakitan PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dan pabrik sel baterai akan meningkatkan efisiensi operasional dan rantai pasokan.

Dari sana, produksi kendaraan listrik dapat berjalan lebih lancar untuk memenuhi permintaan konsumen dengan lebih baik. Dengan demikian, harapannya ketiga pabrik Hyundai tersebut dapat menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik di Asia Tenggara.


Follow Channel WhatsApp Kami: HEADLINES.ID