Headlines.id – Daerah timur laut China dilanda hujan salju paling lebat sejak 116 tahun silam. Di Kota Shenyang, rata-rata hujan tersebut memiliki ketebalan mencapai 51 cm.
Dilansir dari washingpost.com, menurut Badan Cuaca Nasional China kejadian tersebut diakibatkan oleh fenomena iklim La Nina.
Dampak dari kejadian tersebut menyebabkan saluran listrik membeku. Pemerintah China khawatir akan terjadi krisis listrik yang akan menjadi dampak susulannya.
Beberapa daerah besar di China, sempat terjadi pemadaman pada bulan Mei lalu. Hal tersebut dikarenakan harga energy yang terus melonjak naik akibat persediaan batu bara yang terbatas.
Menanggapi masalah tersebut, pemerintah China menghimbau kepada rakyatnya untuk menyetok bahan pangan. Di beberapa daerah, ada yang sudah menimbun kubis untuk mengantisipasi hal tersebut.
