Headlines.id – Gunung Semeru di Lumajang Jatim, kembali mengeluarkan luncuran lava pijar. Luncuran lava pijar terlihat sekitar pukul 05.30 WIB dengan jarak luncur 300 meter dari puncak.
Luncuran lava pijar terlihat dari wilayah Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro. Lava pijar tersebut mengarah ke wilayah Besuk Bang dan Besuk Kembar. Meski begitu, lava pijar masih jauh dari pemukiman warga.
“Iya, telah terjadi guguran lava pijar dengan jarak luncur sekitar 300 meter dari puncak. Meski demikian, luncuran lava pijar tersebut masih jauh dari pemukiman warga,” ujar Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo, Sabtu (28/11/2020).
Hingga kini, jelas dia, status Gunung Semeru masih waspada level II.
“Status Gunung Semeru masih waspada level 2,” tegasnya.
Dari data Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru periode 27 November 2020 pukul 00.00 – 24.00, Gunung Semeru mengeluarkan 2 kali letusan, guguran 3 kali, hembusan 7 kali, vulkanik dalam 2 kali, tektonik lokal satu kali dan tektonik jauh 3 kali.
Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas didalam radius 1 KM dan wilayah sejauh 4 KM di sektor lereng selatan – tenggara kawah aktif yang merupakan kawah aktif Gunung Semeru. Jalur ini sebagai jalur luncuran awan panas.
“BPBD menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Semeru tetep tenang dan waspada serta tidak melakukan aktivitas sejauh 4 KM di sektor lereng selatan – tenggara,” pungkasnya.
(detikcom/hli)