Headlines.id
Fenomena Black Moon yang membuat bulan menghilang dari langit akan terjadi menjelang 1 Suro 2020. 1 Suro dalam Islam adalah Tahun Baru Islam 1442 Hijriah pada Kamis (20/8).
Black Moon atau fenomena Bulan hitam adalah ketika kondisi permukaan Bulan yang diterangi Matahari menjauh dari Bumi dan bagian gelap Bulan menghadap ke Bumi.
Saat itu sebagian Bulan tidak memantulkan cahaya Matahari sebab Bulan berada di antara Bumi dan Matahari.
Akibatnya, Bulan akan menghilang sementara dari pandangan dan tidak akan terlihat dengan mata telanjang. Para astronom memperkirakan Black Moon yang terjadi saat Bulan Baru (New Moon) akan mencapai puncak sekitar 02.41 UTC atau pada 09.41 WIB pada hari Rabu (19/8).
Meski tak terlihat, fenomena ini merupakan momen tepat untuk melakukan astrofotografi Deep Sky atau Bima Sakti.
Dilansir dari Express, pengamat bisa menikmati planet-planet tanpa gangguan cahaya Bulan sehingga langit akan terlihat lebih gelap.
Black Moon bisa dikatakan bulan baru kedua dalam satu bulan kalender. Fenomena ini jarang terjadi, terakhir kali terjadi pada 31 Juli 2019.
Tak semua Bulan Baru adalah Black Moon
Menurut situs The Old Farmer’s Almanac, tidak setiap Bulan Baru adalah Black Moon. Ada sejumlah definisi yang dapat diterapkan pada Bulan Hitam, sebab Bulan hitam ini bukanlah istilah dalam astronomi.
Menurut satu definisi, Bulan Hitam adalah bulan kedua dari dua Bulan Baru dalam bulan kalender yang sama. Istilah ini terkadang juga diterapkan pada setiap Bulan Baru karena fase bulan ini diselimuti kegelapan.
The Old Farmer’s Almanac mengatakan istilah ini kadang-kadang juga diterapkan sebagai Bulan Baru ketiga dari empat dalam satu musim. Bulan Hitam pada 19 Agustus ini mengikuti definisi ini karena Bulan Baru ini adalah yang ketiga dari empat Bulan Baru di musim panas ini.CNN Indonesia
